Analisis Faktor Risiko Kecelakaan Kerja pada Tenaga Kerja Produksi PT Indotama Omicron Kahar di Purworejo, Jawa Tengah

Disca Pravitra, Tuntas Bagyono, Lilik Hendrarini

Abstract


Kecelakaan kerja adalah suatu kejadian yang tidak dikehendaki oleh tenaga kerja. Pencegahan terhadap hal tersebut perlu dilakukan dengan cara menganalisis faktor risiko yang meliputi: penggunaan APD, perilaku kerja serta faktor peralatan yang terdiri dari tata letak alat dan peng-aman mesin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor risiko penyebab terjadinya kece-lakaan akibat kerja pada tenaga kerja produksi bagian pengupasan kulit di PT Indotama Omi-cron Kahar di Purworejo, Jawa Tengah, dengan melakukan cross sectional survey. Sampel pe-nelitian adalah seluruh 140 tenaga kerja di bagian pengupasan kulit. Hasil penelitian dianalisis secara deskriptif dan analitik dengan uji korelasi Pearson dengan tingkat signifikansi 95 %. Hasil dan kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa: ada hubungan antara penggunaan APD dengan kejadian kecelakaan kerja (p-value < 0,001); ada hubungan antara perilaku kerja de-ngan kejadian kecelakaan kerja (p-value 0,003); ada hubungan antara tata letak alat  dengan ke-jadian kecelakaan kerja (p-value < 0,001); dan peralatan kerja yang tidak terdapat pengaman mesin memiliki prosentase kecelakaan kerja sebanyak 67,3 % atau dialami oleh 70 responden. Pihak industri disarankan untuk memberi penyuluhan pada tenaga kerja mengenai pentingnya penggunaan APD pada saat bekerja, melakukan kajian mengenai tata letak mesin dan peralatan produksi, serta melengkapi peralatan yang digunakan dengan pengaman mesin.


Keywords


kecelakaan kerja; faktor tenaga kerja; faktor peralatan

Full Text:

PDF